Persiapan media tanam kedalam plater bag untuk kegiatan budidaya hortikultura dengan sistem fertigasi di BPP Kecamatan Arut Selatan_2
Nomor Dokumen
400171170
Tanggal Publish
24 June 2022
Jenis Informasi
Program dan Kegiatan
Kategori Dokumen
Berkala
Tipe Dokumen
Gambar (.jpeg)
Penerbit
Dinas Pertanian
Kandungan Informasi
Fertigasi Teknologi fertigasi menjadi bagian daripada teknologi baru dalam suatu jenis budidaya sayuran yang tentunya bernilai tinggi seperti halnya dengan tomat, cabai, tanaman semangka dan juga melon. Fertigasi merupakan singkatan dari fertilizer (pemupukan) dan irrigation (pengairan). Dimana pemupukan adalah pemberian bahan yang dimaksudkan untuk menambah hara tanaman pada tanah. Sedangkan irigasi adalah pemberian air pada tanah untuk keperluan penyediaan cairan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. Dan setidaknya perlu juga dipahami bahwasanya sistem fertigasi cocok diaplikasi di bidang pertanian dikarenakan sistem ini dapat dilakukan dilahan sempit dan dapat mengurangi terjadinya degradasi tanah. Akan tetapi pada sistem fertigasi ini dibutuhkan alat yang mampu mengontrol dan mendeteksi konsentrasi pupuk yang minim lahan agar pemberian pupuk dengan nutrisi yang lengkap dan seimbang untuk menghasilkan kualitas yang lebih optimal Pengertian Fertigasi Fertigasi adalah air dan pupuk diberikan secara bersamaan sebgai larutan hara. Jumlah air dan hara akan selalu berubah sesuai dengan umur dan pertumbuhan tanaman. Sehingga pada akhirnya kebutuhan tanaman terhadap hara terus meningkat sejak persemaian sampai tanaman menghasilkan.